Kementerian Ekologi dan Lingkungan Hidup (MEE) China akan melakukan uji coba mekanisme insentif yang berorientasi pada pasar untuk investasi dan pendanaan iklim, dalam rangka mewujudkan komitmen negara tersebut untuk mencapai puncak emisi karbon pada tahun 2030 dan mencapai netralitas karbon pada tahun 2060, seperti yang dilaporkan oleh Shanghai Securities News pada tanggal 29 Mei. Menurut Ding Hui dari Departemen Perubahan Iklim MEE, kementerian tersebut telah menyelesaikan penilaian terhadap mekanisme insentif percontohan. Ding menambahkan bahwa Cina perlu berinvestasi antara RMB14 triliun (USD2,09 triliun) dan RMB22 triliun (USD3,29 triliun) di bidang perubahan iklim dari tahun 2021 sampai 2030 untuk mencapai puncak emisi karbon dan menginvestasikan ratusan triliun Yuan dari tahun 2030 sampai 2060 untuk mencapai netralitas karbon.

Ding menguraikan serangkaian langkah untuk mendorong investasi dan pendanaan iklim. Ia menyerukan sistem akses eksplisit terhadap pasar investasi dan pendanaan iklim untuk mendukung proyek-proyek yang bekerja menuju transisi rendah karbon secara akurat, platform investasi dan pendanaan iklim yang transparan bagi para investor dan lembaga keuangan untuk menurunkan biaya transaksi pasar, serta sistem penghitungan dan pengungkapan emisi karbon yang terpadu dan berbasis ilmu pengetahuan untuk pengawasan yang efektif. Ia juga meminta pemerintah daerah untuk meningkatkan investasi dan pendanaan iklim melalui panduan kebijakan dan dukungan teknis serta memandu pasar untuk menarik modal swasta dan asing ke dalam bidang investasi iklim. Sebelumnya, pada bulan Maret 2022, para menteri keuangan Uni Eropa telah menyepakati aturan baru untuk memberlakukan tarif karbon mulai tahun 2026 terhadap impor dari negara-negara dengan standar emisi karbon yang lebih lemah. Pungutan perbatasan karbon dapat berdampak signifikan pada industri padat karbon di negara-negara berkembang seperti Cina.

Sumber:

https://news.cnstock.com/news,bwkx-202205-4890398.htm

https://www.reuters.com/world/europe/eu-countries-back-plan-world-first-carbon-border-tariff-2022-03-15/

https://news.stcn.com/pl/202205/t20220530_4594585.html