Inter-American Development Bank (IADB) telah menyetujui pinjaman sebesar USD500 juta untuk Kolombia guna memerangi kekerasan berbasis gender dan meningkatkan layanan kesehatan dan keadilan bagi masyarakat yang beragam, seperti yang dilaporkan oleh Reuters pada tanggal 24 Oktober. Kredit yang didistribusikan selama satu tahun dengan masa tenggang enam tahun dan suku bunga berdasarkan SOFR ini bertujuan untuk membangun sistem nasional untuk memantau kekerasan berbasis gender dan menghilangkan hambatan bagi masyarakat yang terpinggirkan dalam mengakses layanan-layanan penting.

Kekerasan berbasis gender (GBV) dan kekerasan berbasis gender seksual (SGBV) merupakan masalah yang meluas di Kolombia, terutama di daerah yang terkena dampak konflik dan wilayah adat. Kejahatan-kejahatan ini, yang sering tidak dilaporkan, menimbulkan risiko yang signifikan bagi perempuan, anak perempuan, dan komunitas LGBTQ+. Meskipun ada kerangka hukum dan upaya institusional, ada kesenjangan dalam merespons secara efektif, terutama di daerah konflik. Pinjaman sebesar USD500 juta dari IADB baru-baru ini bertujuan untuk mengatasi tantangan-tantangan ini dengan mendukung implementasi sistem nasional untuk melacak GBV, menghilangkan hambatan bagi populasi yang beragam, serta meningkatkan layanan kesehatan dan peradilan.

Sumber:

https://www.reuters.com/sustainability/society-equity/iadb-inks-500-mln-loan-colombia-fight-gendered-violence-2023-10-24/

https://reliefweb.int/report/colombia/acaps-thematic-report-colombia-gbv-cases-and-response-gaps-11-april-2023