Perusahaan pembangkit energi terbarukan India, ReNew Power [RNW:US] mengumumkan commissioning proyek pembangkit listrik tenaga surya sebesar 300 megawatt (MW) dengan Solar Energy Corporation of India (SECI), seperti yang dilaporkan oleh Economic Times pada tanggal 21 Desember. Kesepakatan ini merupakan bagian dari ambisi ReNew Power untuk mencapai kapasitas operasional sebesar 8,2 gigawatt (GW) pada akhir tahun fiskal 22 dan mencapai 18 GW pada tahun fiskal 25, menurut ketua dan kepala eksekutif Sumant Sinha. Pada tahun fiskal 21, ReNew Power memasang 1,5 GW energi terbarukan dan menyelesaikan proyek-proyek dengan total kapasitas 5,6 GW.

ReNew Power adalah produsen listrik independen India yang merancang, membangun, dan menjalankan proyek energi angin dan surya skala utilitas, serta proyek energi hidro dan energi surya terdistribusi. Kapasitas keseluruhannya, termasuk proyek-proyek yang telah ditugaskan dan berkomitmen, telah mencapai 10,3 GW pada November 2021. Selain itu, bisnis ini telah membentuk kemitraan dengan Larsen & Toubro Ltd (L&T) [LT:IN], pengembang infrastruktur India, untuk mengembangkan kapasitas hidrogen ramah lingkungan. Rencana ekspansi ReNew Power muncul ketika Presiden Modi dari India mengumumkan target netralitas karbon India pada tahun 2070 di KTT iklim COP26 PBB, dengan target sementara untuk memasang 500 GW energi bahan bakar non-fosil di negara itu pada tahun 2030.

Sumber:

https://economictimes.indiatimes.com/industry/renewables/renew-power-adds-300-mw-total-capacity-addition-at-1-5-gw-in-fy22/articleshow/88409178.cms

https://renews.biz/74512/renew-commissions-300mw-india-solar/

https://www.seci.co.in/about/introduction