Produsen kabel Korea Selatan, LS Cable & System [229640:KS] akan meluncurkan platform online bernama On Drum untuk mendaur ulang drum kabel kayu, seperti yang dilaporkan oleh Korea Economic Daily pada tanggal 4 Juli. Drum kabel kayu yang digunakan untuk penyimpanan dan pengangkutan kabel biasanya dibuang setelah satu kali pemakaian. On Drum mendigitalkan dan mensistematisasi proses daur ulang untuk pengurangan limbah dan rotasi sumber daya, memungkinkan berbagi informasi tentang drum kabel bekas dan penjualan drum yang telah diperbaiki dan dikemas ulang. Selain platform baru, LS Cable & System juga menandatangani nota kesepahaman (MoU) pada tanggal 1 Juli dengan Korea Hydro & Nuclear Power (KHNP) [119089Z:KS] untuk mendaur ulang dan menggunakan kembali drum kabel kayu dari lokasi konstruksi KHNP.

Sebagai negara dengan daratan yang relatif kecil, Korea Selatan memiliki kekurangan ruang untuk tempat pembuangan sampah, sehingga pembuangan dan pengolahan limbah menjadi tantangan bagi negara tersebut. Untuk mengurangi timbulan limbah dan meningkatkan kinerja lingkungan, perusahaan seperti LS Cable & System semakin banyak meluncurkan inisiatif daur ulang perusahaan. Pada bulan Desember 2020, perusahaan Korea Selatan Lotte Chemicals [011170: KS] memperkenalkan "Project Loop" untuk mengubah botol yang dapat didaur ulang menjadi tas, sepatu, pakaian, dan produk lainnya. Salah satu pembuat peralatan rumah tangga terbesar di negara ini, LG Electronics [066570:KS] juga memanfaatkan sampah plastik daur ulang dari mobil bekas dan peralatan rumah tangga untuk sekitar 30% plastik di TV dan soundbar-nya.

Sumber:

https://www.kedglobal.com/esg/newsView/ked202207040013

https://news.skhynix.com.cn/esg-a-new-perspective-for-companies-how-far-has-sk-hynix-come/

https://www.nytimes.com/2022/05/21/business/south-korea-recycling.html

https://asiasociety.org/korea/road-plastic-free-society-koreas-fight-against-plastic-waste

https://www.kedglobal.com/plastic-recycling/newsView/ked202109270004