Yang Mulia Razan Khalifa Al Mubarak, Presiden Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN) dan Juara Iklim UEA untuk COP28, telah ditunjuk sebagai Ketua Bersama Gugus Tugas Pengungkapan Keuangan Terkait Alam (TNFD). Beliau akan bekerja bersama David Craig, pendiri dan CEO Refinitiv, menggantikan Elizabeth Maruma Mrema, yang mengundurkan diri karena tanggung jawabnya di PBB. 

Diluncurkan pada bulan Juni 2021 dengan dukungan dari Kelompok Kerja Keuangan Berkelanjutan G20, TNFD bertujuan untuk memberikan panduan bagi bisnis dan keuangan untuk melaporkan ketergantungan, dampak, risiko, dan peluang yang berkaitan dengan alam. Setelah merilis rekomendasi pelaporan perusahaan pada bulan September 2023, TNFD sekarang mempromosikan adopsi pasar secara sukarela dan memenuhi kebutuhan data para pelaku pasar. 

Razan Al Mubarak, wanita pertama dari Asia Barat yang memimpin IUCN, akan membantu mengintegrasikan rekomendasi TNFD ke dalam pelaporan perusahaan global. Kepemimpinannya akan menekankan keterkaitan antara perubahan iklim dan kerusakan alam, mengadvokasi pendekatan holistik terhadap tindakan praktis dalam menghadapi perubahan iklim. 

Al Mubarak menyatakan, "Saya merasa terhormat dapat berperan sebagai Ketua Bersama TNFD pada saat yang sangat penting ini. COP28 menyoroti bahwa perubahan iklim dan kerusakan alam terkait erat. Kita tidak dapat mencapai titik nol tanpa alam. Bisnis dan lembaga keuangan harus mulai mengelola hubungan mereka dengan alam sebagai mitra rantai pasokan dan penciptaan nilai yang paling penting." 

David Craig menyambut Al Mubarak, menyatakan keyakinannya akan kemampuannya untuk memimpin TNFD dalam menyelaraskan dengan standar pelaporan global dan mengatasi kerusakan alam yang semakin parah. Penunjukan ini menggarisbawahi semakin pentingnya mengintegrasikan pertimbangan LST, khususnya pengungkapan keuangan terkait alam, dalam sektor bisnis dan keuangan global. 

Sumber: 

https://climatechampions.unfccc.int/tnfd-appoints-razan-as-co-chair/ 

https://wam.ae/article/b3uyww6-razan-mubarak-appointed-co-chair-global-taskforce