Pemerintah Inggris telah membuat komitmen yang besar, dengan menjanjikan dana sebesar GBP20 milyar (USD25,6 milyar), untuk mendukung penyebaran dua proyek penangkapan, pemanfaatan, dan penyimpanan karbon (CCUS) di wilayah Humber dan Skotlandia utara, seperti yang dilaporkan oleh Yahoo News pada tanggal 31 Juli. Harbour Energy [HBR:LN], sebuah perusahaan minyak dan gas yang berbasis di Inggris, akan memimpin kedua proyek tersebut, mengoperasikan proyek Viking yang berbasis di Humber dan berpartisipasi dalam proyek Acorn di Skotlandia utara. Proyek-proyek CCUS ini akan berfokus pada penggunaan kembali infrastruktur minyak dan gas yang sudah ada untuk mengangkut emisi CO2 industri yang ditangkap ke kedalaman 2,5 kilometer di bawah Laut Utara untuk disimpan secara permanen.

Harbour Energy membayangkan potensi yang signifikan untuk proyek Viking di Humber, yang bertujuan untuk mengangkut dan menyimpan hingga 10 juta ton CO2 per tahun pada tahun 2030 dan 15 juta ton per tahun pada tahun 2035. Selain itu, ladang gas Viking yang sudah menipis menawarkan total kapasitas penyimpanan sebesar 300 juta ton. Kedua proyek ini memainkan peran penting dalam membantu Inggris memenuhi targetnya untuk menangkap 30 juta ton CO2 per tahun pada tahun 2030. Selain itu, proyek Viking membawa harapan besar bagi wilayah Humber, yang dikenal sebagai wilayah industri paling intensif karbon di Inggris. Dengan membuka investasi hingga GBP7 miliar dalam rantai nilai penangkapan, pengangkutan, dan penyimpanan CO2 antara tahun 2025 dan 2035, proyek ini diharapkan dapat menciptakan lebih dari 10.000 lapangan kerja selama fase konstruksi.

Skekuatan:

https://uk.news.yahoo.com/rishi-sunak-backs-drax-carbon-125251099.html

https://www.oedigital.com/news/506865-uk-gov-t-to-support-acorn-ccs-viking-co2-transportation-projects