Departemen Lingkungan Hidup, Pangan, dan Urusan Pedesaan Inggris mengumumkan serangkaian target lingkungan hidup baru yang mengikat secara hukum untuk melindungi ekosistem, melindungi kualitas udara, membersihkan sungai, serta mengurangi polusi dan limbah, seperti yang dilaporkan oleh Reuters pada tanggal 16 Desember. Pemerintah Inggris mengumumkan 13 target baru pada tanggal 16 Desember, termasuk target untuk menghentikan penurunan keanekaragaman hayati pada tahun 2023, meningkatkan tutupan pohon dan hutan menjadi 16,5% dari total luas lahan pada tahun 2050, dan mengurangi limbah yang dihasilkan oleh manusia hingga setengahnya pada tahun 2042. Pemerintah Inggris akan menguraikan rincian cara mencapai target-target ini dalam Rencana Perbaikan Lingkungan pada Januari 2023. 

Dengan menetapkan target lingkungan yang mengikat secara hukum, Inggris berharap dapat mencapai komitmennya untuk melindungi 30% daratan dan lautannya pada tahun 2030 dan menghentikan deforestasi dan degradasi lahan pada tahun 2030. Terlepas dari pengumuman target-target ambisius ini, pemerintah Inggris dikritik karena gagal memenuhi tenggat waktu 31 Oktober untuk menetapkan target-target lingkungan hidup, yang menimbulkan pertanyaan tentang komitmen Inggris terhadap tujuan-tujuan lingkungan hidup. Selain itu, setelah target-target tersebut dipublikasikan setelah penundaan selama enam minggu, para kritikus mengatakan bahwa target-target penting untuk melindungi kualitas udara dan air tidak ada dalam pernyataan pemerintah, dan target-target tersebut tidak cukup menjawab masalah-masalah lingkungan yang serius yang dihadapi Inggris.

Sumber:

https://www.reuters.com/world/uk/britain-sets-out-new-legally-binding-environmental-targets-2022-12-16/

https://www.bbc.com/news/uk-politics-63426674

https://www.bbc.com/news/science-environment-64007245