Program Pembangunan PBB (UNDP) telah bekerja sama dengan Global Reporting Initiative (GRI), GSG Impact, IFRS Foundation, dan Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO) untuk meluncurkan Pusat Pengungkapan dan Manajemen Keberlanjutan (SDMH) di 14 negara berkembang dan negara yang sedang berkembang. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan standar-standar ESG dan pelaporan keberlanjutan melalui kolaborasi strategis. 

Direncanakan akan diluncurkan pada tahun 2024, SDMH akan didirikan di Amerika Latin, Karibia, Afrika, dan Asia. Pusat-pusat ini dirancang untuk meningkatkan pengungkapan dan pengelolaan keberlanjutan dengan menyelaraskannya dengan prioritas pembangunan nasional, menawarkan panduan bursa, dan mendorong pengembangan regulasi. Kolaborasi dengan Pusat Keuangan untuk Keberlanjutan UNDP (FC4S) menggarisbawahi komitmen untuk meningkatkan praktik-praktik keberlanjutan secara global. 

Berdasarkan kemitraan yang telah terjalin dengan International Sustainability Standards Board (ISSB) dari IFRS Foundation, yang dimulai sejak COP27 pada tahun 2022, UNDP akan menjadi ujung tombak inisiatif SDMH. Kolaborasi ini bertujuan untuk memfasilitasi adopsi standar keberlanjutan global, termasuk IFRS S1 dan S2, Standar GRI, dan standar manajemen dari ISO dan UNDP. 

Proyek percontohan akan dimulai di enam negara pada tahun 2024, dan akan diperluas ke delapan negara lainnya pada tahun 2025. Proyek-proyek ini akan mendukung pengembangan kapasitas, menyelaraskan dengan prioritas pembangunan nasional, dan mendorong pengembangan regulasi. 

SDMH akan mendapatkan manfaat dari keahlian dan sumber daya gabungan dari para mitra global mereka. Peter Paul van de Wijs, Chief External Affairs Officer GRI, mengatakan, "Kami bangga menjadi bagian dari inisiatif dari UNDP ini ... untuk meningkatkan transparansi, mendukung pembangunan berkelanjutan, dan membantu perusahaan agar tetap kompetitif." 

Sergio Mujica, Sekretaris Jenderal ISO, menekankan, "Standar kami lebih kuat jika disatukan. Dengan menunjukkan hubungan dan interoperabilitas di antara keduanya, kami akan membangun kapasitas di berbagai negara... untuk mengelola pengungkapan keberlanjutan secara lebih efektif." 

Nick Hurd, Ketua GSG Impact, menambahkan, "Kami berharap hal ini dapat membangun... upaya kami yang sedang berlangsung untuk memastikan tingkat inklusivitas yang memadai dari para pemangku kepentingan utama di negara-negara berkembang dalam upaya penetapan standar pengungkapan keberlanjutan global." 

Dengan memanfaatkan keahlian global, SDMH akan meningkatkan penjangkauan, komunikasi, dan berbagi sumber daya, memastikan keberhasilan inisiatif penting ini. Kolaborasi ini menandai langkah penting dalam memajukan standar-standar LST dan keberlanjutan, mendorong masa depan yang lebih berkelanjutan bagi negara berkembang dan negara berkembang. 

Sumber: 

https://esgnews.com/undp-partners-with-gri-gsg-impact-ifrs-foundation-and-iso-to-establish-sustainability-disclosure-and-management-hubs/ 

https://fc4s.org/undp-partners-with-gri-gsg-impact-ifrs-foundation-and-iso-to-establish-sustainability-disclosure-and-management-hubs/