Seiring dengan semakin populernya keberlanjutan dalam perilaku konsumen, laporan baru dari Boston Consulting Group (BCG) mengungkap minat yang semakin besar terhadap kendaraan listrik (EV) di kalangan pembeli kelas atas Eropa. Menurut studi tersebut, 38% konsumen yang berencana membeli kendaraan senilai €80.000 atau lebih tahun depan tengah mempertimbangkan kendaraan listrik pertama mereka. Tren ini menggarisbawahi semakin selarasnya konsumsi barang mewah dan strategi keberlanjutan yang didorong oleh ESG.

Laporan BCG menyoroti bahwa keselamatan, kenyamanan, keberlanjutan, dan fitur teknologi canggih merupakan prioritas utama bagi calon pembeli ini. Namun, kekhawatiran tentang infrastruktur pengisian daya dan jangkauan tetap menjadi kendala yang signifikan. Hampir setengah dari responden menyatakan kekhawatiran tentang ketersediaan pengisi daya berkecepatan tinggi dan keandalan kinerja baterai, terutama di daerah beriklim dingin. Namun, kekhawatiran ini berkurang secara substansial bagi mereka yang telah pernah mengendarai kendaraan listrik.

Bagi produsen, hal ini menghadirkan peluang unik untuk mengatasi masalah ini melalui strategi ESG yang terarah. Dengan meningkatkan pengalaman pengisian daya, memperluas kemampuan jangkauan, dan menggabungkan praktik berkelanjutan ke dalam proses produksi mereka, produsen dapat lebih menarik segmen pasar yang sedang berkembang ini. Seperti yang dicatat Kathrin Pannier, mitra BCG dan salah satu penulis laporan tersebut, “Produsen kendaraan listrik memiliki peluang unik untuk menarik gelombang baru konsumen kelas atas.”

Lebih jauh, minat yang meningkat terhadap kendaraan listrik di kalangan pembeli mewah menyoroti pentingnya mengintegrasikan strategi keberlanjutan ke dalam tata kelola perusahaan dan kerangka kerja manajemen risiko yang lebih luas. Perusahaan yang secara efektif memanfaatkan prinsip-prinsip ESG untuk berinovasi dan mengatasi masalah konsumen akan berada pada posisi yang baik untuk meraih pangsa pasar kendaraan listrik kelas atas yang signifikan, yang mendorong keberlanjutan dan profitabilitas.

Singkatnya, karena konsumen Eropa kelas atas semakin mempertimbangkan kendaraan listrik, mengatasi kekhawatiran mereka melalui strategi ESG yang kuat akan menjadi kunci bagi produsen yang ingin memanfaatkan tren ini.

Sumber: 

https://esgnews.com/bcg-report-shows-high-end-european-buyers-show-growing-interest-in-evs-despite-concerns/ 

https://www.bing.com/ck/a?!&&p=54714d50cb22816dJmltdHM9MTcyNDgwMzIwMCZpZ3VpZD0xNWIyNjZjMS1iMmMwLTYwY2ItMTkxNC03NTExYjNkMjYxZmYmaW5zaWQ9NTE5Ng&ptn=3&ver=2&hsh=3&fclid=15b266c1-b2c0-60cb-1914-7511b3d261ff&psq=BCG+Report+Shows+High-End+European+Buyers+Show+Growing+Interest+in+EVs+Despite+Concerns&u=a1aHR0cHM6Ly93d3cuYmNnLmNvbS9wdWJsaWNhdGlvbnMvMjAyNC9ldXJvcGVzLWhpZ2gtZW5kLWJ1eWVycy1yZXRoaW5rLWV2LW93bmVyc2hpcA&ntb=1