iTutorGroup, platform bimbingan belajar daring yang berbasis di Tiongkok, telah mencapai kesepakatan untuk menyelesaikan gugatan hukum yang diajukan oleh Komisi Kesempatan Kerja Setara (EEOC) AS, yang menuduh bahwa perusahaan tersebut menggunakan perangkat lunak perekrutan yang didukung kecerdasan buatan (AI) untuk secara tidak sah melakukan diskriminasi terhadap pelamar kerja yang berusia lebih tua, sebagaimana dilaporkan oleh Reuters pada tanggal 10 Agustus. Gugatan hukum yang diajukan pada tahun 2022 tersebut menyatakan bahwa pada tahun 2020, iTutorGroup memprogram perangkat lunak perekrutan daringnya untuk menyaring pelamar perempuan berusia 55 tahun atau lebih dan pelamar laki-laki berusia 60 tahun atau lebih. Untuk menyelesaikan tuduhan ini, iTutorGroup telah setuju untuk membayar total USD365.000 kepada lebih dari 200 pelamar kerja yang mengalami diskriminasi terkait usia selama proses perekrutan.

Gugatan ini menandakan kasus pertama EEOC yang membahas pemanfaatan AI oleh sebuah perusahaan untuk keputusan ketenagakerjaan. Badan tersebut meluncurkan inisiatif pada tahun 2021 yang bertujuan untuk memastikan bahwa perangkat lunak AI yang digunakan oleh para pengusaha AS mematuhi undang-undang antidiskriminasi. EEOC juga telah mengindikasikan niatnya untuk meneliti secara ketat perusahaan-perusahaan yang menyalahgunakan AI dalam praktik perekrutan mereka. Penelitian terkini mengindikasikan bahwa setidaknya 85% dari para pengusaha besar AS menggabungkan AI dalam berbagai aspek proses perekrutan mereka. Ini mencakup perangkat lunak yang menyaring kandidat terlebih dahulu sebelum penilaian manusia, "chatbot" sumber daya manusia, dan sistem yang terlibat dalam evaluasi kinerja dan rekomendasi promosi. Selain itu, dalam gugatan class action yang diajukan di pengadilan federal California, manajemen sumber daya manusia yang berbasis di AS Workday [WDAY:US] juga menghadapi tuduhan mengembangkan perangkat lunak perekrutan untuk banyak perusahaan besar yang secara sistematis mengecualikan pelamar berkulit hitam, penyandang disabilitas, dan yang lebih tua.

Skekuatan:

https://www.reuters.com/legal/tutoring-firm-settles-us-agencys-first-bias-lawsuit-involving-ai-software-2023-08-10/

https://www.scmp.com/tech/article/3230722/chinese-tutoring-firm-settles-us-agencys-first-bias-lawsuit-involving-ai-software

https://interestingengineering.com/culture/in-a-first-us-penalizes-chinese-firm-using-ai-recruitment-tools